MADINAH “MUNAWWAROH”?

Al-Allamah Saleh Al-Fauzan Hafizhahullah Ta’ala ditanya:

Manakah yang lebih benar, penyebutan Madinah Munawwaroh atau Madinah Nabawiyah?
Beliau menjawab :
لا ما ورد أنها تسمى بالمنورة ، الحقيقة أنها نبوية المدينة النبوية ، هذا أشرف نسبتها إلى النبي أشرف من أن يقال منورة ، من الذي قال هذا الكلام ؟! هذا من عند الناس . نعم

“Tidak, tidak ada riwayat yang datang bahwa ia dinamakan Madinah Munawwaroh, pada hakekatnya dia adalah Nabawiyah, Madinah Nabawiyah, ini merupakan nisbat yang lebih mulia, penisbatan kepada Nabi Shallallahu Alaihi Wasallam lebih mulia daripada disebut Madinah Munawwaroh. Siapakah yang mengucapkan nama ini?! Ini hanya dari ucapan manusia, Iya.”

Sumber : http://www.sahab.net/forums/index.php?showtopic=121146

Artikel dari: http://www.salafybpp.com/ di posting ulang oleh http://thuwalibah.blogspot.com/ 

0 komentar:

Posting Komentar

Blogroll

About Me

Foto Saya
Thuwalibah
Hanya seorang akhwat faqiir, yang membutuhkan banyak Ilmu, membutuhkan banyak Nasihat, membutuhkan banyak Bimbingan, dan membutuhkan banyak Belajar.. Hanya seorang muslimah yang berharap ampunan dari Robb-Nya, berharap ridha-Nya, berharap cinta-Nya, dan berharap selalu mendapat petunjuk-Nya. Seorang muslimah yang memohon pada Rabbul Izzati, "Wahai Dzat yang membolak-balikan hati, tetapkanlah hatiku diatas agama-Mu" Melalui blog ini, seorang muslimah mencoba berbagi dengan harapan dapat sedikit ikut membantu menyebarkan Dakwah Ahlus Sunnah wal Jama’ah
Lihat profil lengkapku

Followers

Blog Archive

Widget-1 title


ShoutMix chat widget

Widget-3 title

Asy-Syaikh Al Fauzan hafizhahullooh ketika menjawab pertanyaan, apakah ada perbedaan antara aqidah & manhaj? Manhaj lebih penting daripada aqidah, karena manhaj mencakup aqidah, perilaku, akhlaq, muammalah dan semua sisi kehidupan seorang muslim. Setiap saat yang seorang muslim berjalan di atasnya dinamakan manhaj. Ada pun aqidah maka yg dimaksud adalah dasar iman, makna syahadatain dan semua konsekwensinya, ini lah yg dimaksud dengan aqidah. (Al Ajwibah Al Mufidah hal. 123)

Recent Posts